“Ramadhan
telah tiba..Ramadhan telah tiba..Hatiku gembira....”
Hmm.., Kalau Tasya begitu kegirangan saat menyanyikan lagu Libur Telah Tiba, maka kita juga kudu bahagia dan seneng bukan main saat menyambut datangnya bulan Ramadhan. Senang, sebab Ramadhan menjanjikan segalanya, khususnya memberi bonus pahala yang Allah berikan kepada kita. Bahagia, karena nyaris semua orang berlomba dalam memperbanyak amalan baiknya. Sehingga, peluang untuk berbuat dan menyaksikan maksiat bisa diperkecil. Maklum, saat Ramadhan, dari mulai anak-anak, remaja, sampai bapak-ibu, kakek-nenek, semua gesit nyari pahala. Yang tadinya jarang ke masjid kalo sholat, saat Ramadhan, semuanya tumplek-blek di masjid. Tadarus dan baca Al Qur’an selepas Isya, juga mampu mengalihkan perhatian sebagian besar umat Islam dari lagu-lagu yang selama ini jadi favoritnya.
Hmm.., Kalau Tasya begitu kegirangan saat menyanyikan lagu Libur Telah Tiba, maka kita juga kudu bahagia dan seneng bukan main saat menyambut datangnya bulan Ramadhan. Senang, sebab Ramadhan menjanjikan segalanya, khususnya memberi bonus pahala yang Allah berikan kepada kita. Bahagia, karena nyaris semua orang berlomba dalam memperbanyak amalan baiknya. Sehingga, peluang untuk berbuat dan menyaksikan maksiat bisa diperkecil. Maklum, saat Ramadhan, dari mulai anak-anak, remaja, sampai bapak-ibu, kakek-nenek, semua gesit nyari pahala. Yang tadinya jarang ke masjid kalo sholat, saat Ramadhan, semuanya tumplek-blek di masjid. Tadarus dan baca Al Qur’an selepas Isya, juga mampu mengalihkan perhatian sebagian besar umat Islam dari lagu-lagu yang selama ini jadi favoritnya.
Bukan cuma kita, yang orang biasa, para selebritis pun
jadi rajin bawain dan ngisi acara-acara bernuansa Islam. Entah di radio atau di
televisi. Terlepas dari beragam niat dan tujuannya, yang jelas para selebritis
udah tampil rada sopan. Yup! Ramadhan memang mampu memberi nuansa yang berbeda
dengan bulan lainnya. Itu sebabnya, bulan Ramadhan selalu disambut gempita oleh
sebagian besar kaum muslimin. Maklum, dari keterangan yang sering didengar dari
para ustadz, bahwa Ramadhan adalah bulan penuh rahmat, ampunan, dan terbebasnya
dari siksa api neraka. Tentu dengan catatan, bahwa kita memanfaatkan bulan
Ramadhan dengan aktivitas yang benar dan baik..
Dalam kehidupan sehari-hari, kita suka menjumpai hal-hal
yang indah dan nikmat, yang rasanya sayang kalo dilewatkan begitu saja.
Misalnya, ada produsen sebuah produk yang getol bikin promosi dengan harapan konsumen bisa terpikat dengan beragam
penawaran khusus seperti
menawarkan diskon dan bonus bagi setiap orang yang membeli produk tertentu di
bulan tertentu. Itu sebabnya, biasanya banyak orang yang mau memanfaatkannya
dengan sebaik-baiknya.
Boleh dibilang Ramadhan mirip-mirip begitu lah. Allah SWT di bulan Ramadhan memberikan
kesempatan kepada hamba-Nya untuk memanfaatkan nikmat dan indahnya Ramadhan.
Maka sayang sekali kalo berlalu begitu saja tanpa ada aktivitas amal shaleh
yang kita lakukan. Sebab, saat Ramadhan Allah memberikan bonus yang besar dalam
ibadah kita. Abu Hurayrah
mengatakan, bahwa Rasulllah SAW
bersabda, ”Apabila tiba bulan Ramadan, dibuka
pintu-pintu Surga dan ditutup pintu-pintu Neraka serta syaitan-syaitan
dibelenggu.”
(HR Bukhari Muslim)
Maka sungguh aneh kalo ada kaum muslimin yang ogah-ogahan
begitu datang Ramadhan. Yakinlah, dengan puasa bukan berarti kita tambah kurus
dan menderita. Justru kita jadi sehat dan dapat pahala pula. Pokoknya, sayang
deh kalo Ramadhan dibiarkan begitu saja tanpa diisi aktivitas amal shaleh. Nah, agar Ramadhan terasa lebih
bermakna, maka kita kudu bisa memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. Jangan
sampe deh puasa kita, yang merupakan aktivitas utama dari kewajiban di bulan
Ramadhan ini sia-sia.
Tentu kalian gak mau kan?? Nih ada beberapa amalan
yang sebaiknya kita lakukan
selama bulan Ramadhan biar Ramadhan ini lebih baik dari sebelumnya. Yuk disimak....
1.
Shalat
Tarwih
Biasanya kalau awal-awal Ramadhan masjid-masjid masih penuh,
tapi coba liat aja menjelang akhir Ramdhan, para jama'ahnya gak shalat tarawih di masjid lagi
tapi shalatnya lari ke mall-mall (hehe..ngertikan maksudnya?)
Padahal Rasulullah SAW dan para
sahabatnya semakin menghidupkan malam-malam terakhirnya dengan qiyamul lail. Rasulullah
bersabda, “Barangsiapa yang shalat tarawih bersama imam hingga selesai akan
ditulis baginya pahala shalat semalam suntuk.”
Subhanallah ! Pahala yang sungguh luar biasa. So, gak ada alasan
lagi buat malas-malasan shalat
tarawih.
Rasulullah
ketika memasuki bulan Ramadhan sifat dermawannya semakin bertambah, melebihi
angin yang berhembus. Dalam sebuah
hadits beliau bersabda, “Seutama-utamanya
shadaqah adalah pada bulan Ramadhan.” (HR. At Tirmidzi dan
Anas ra)
Coba deh kita pikir. Lucu yah, uang Rp 1.000 begitu gampang dan entengnya
kita masukin ke kotak amal masjid, tapi
uang Rp 20.000 mesti mikir-mikir 100 kali dulu untuk
dimasukin ke kotak amal daripada nonton di bioskop. Padahal, harta kita
yang sesungguhnya adalah apa yang kita sedekahkan. Nah, mumpung momen Ramadhan,
yuk rajin sedekah.
Kalau
biasanya dalam sehari kita bisa menghabiskan waktu untuk mengkhatamkan koran, majalah, atau komik, ga ada salahnya
jika selama Ramadhan majalah dan
komiknya kita ganti dengan Al Qur’an. Apalagi
Ramadhan adalah Bulan Al Qur’an.
Nih, solusi mudah khatam Al Qur’an di
bulan Ramadhan. Al Qur’an itu
terdiri dari 604 halaman/ 302 lembar. Kalau kita bagi 30 hari itu artinya dalam
sehari kita harus membaca sekitar 20 halaman atau 10 lembar, emang sih
kelihatan susah tapi kalau dibagi dalam setiap shalat fardhu akan menjadi mudah
artinya tiap selesai shalat fardhu luangkan waktu untuk membaca Al Qur’an
sebanyak 2 lembar. Gampangkan ??
Dalam sebuah
hadits Rasulullah SAW bersabda, “Pahala
umrah di bulan Ramadhan sama seperti ibadah haji” (HR Muttafaqun ‘alaih).
Kali aja kamu tau keluarga kamu
mampu, buruan deh raih keutamaan umrah bulan Ramadhan.
Karena bulan
Ramadhan adalah bulan Al Qur’an, maka
ganjaran beribadah pada malam itu lebih baik daripada ganjaran ibadah selama
seribu bulan di luar Lailatul Qadar. Subhanallah
! Coba kita hitung, cuma dalam
satu malam, ganjaran pahalanya = 83 tahun !!!
Allah SWT berfirman, ”Sesunggunya
Kami menurunkan Al Qur’an pada
malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan
itu lebih baik dalam seribu bulan.” (Al-Qadr: 1-3)
O iya, ketika
kita mendapati malam kemulian ini, kita dianjurkan untuk membaca do’a.
Diriwayatkan dari Aisyah ra bahwa ia
berkata, ” Ya
Rasulullah, apa yang aku baca bila bertepatan dengan malam itu?” Rasulullah
bersabda, bacalah: Allahumma innaka
‘afuwwun tuhibbul ‘afwafa’fu ‘anni (Ya Allah,Sesungguhnya Engkau Maha
Pemberi ampunan dan suka member ampunan maka ampunilah aku).”
Siang dan
malam di bulan Ramadhan adalah hari-hari yang penuh keutamaan. Rugi banget kalo
kita malas-malasan mengisi Ramadhan dengan ibadah termasuk memperbanyak
istigfar, dzikir dan doa pada waktu-waktu mustadjab, misalnya berdoa saat sahur dan berbuka.
Nah, itulah beberapa amalan yang bisa kita lakukan
biar Ramadhan kali ini lebih bermakna. Semoga Allah menurunkan RahmatNya kepada
kita semua. Aamiin Ya Rabbal’Alamin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarlah dengan bijak...